Pemda Dorong Nelayan Beralih ke Budi Daya Ikan
Indramayu -
Pemerintah Kabupaten Indramayu yang
memiliki panjang pantai sekitar 147 Km, namun tidak bisa memaksimalkan potensi kekayaan laut.Kondisi
itu karena terkendala regulasi kewenangan dalam pengelolahan pantai.
“Saat ini, pemerintah daerah tidak bisa mengembangkan secara
optimal potensi kekayaan laut mengingat tidak mempunyai kewenangan dalam
pengelolaan pantai,” ungkap Sekretaris Daerah Kabupaten Indramayu, H. Ahmad
Bahtiar.
“Dalam regulasi tersebut pengaturan zona diatas 0 Kmpantai
sudah menjadi kewenangan Provinsi Jawa Barat,” ujarnya
Dikatakan Bahtiar, melihat jumlah nelayan makin
meningkat,sebagai solusinya Pemkab Indramayu mendorong masyarakat pesisir
beralih ke budidaya ikan. Pihaknya akan terus menggenjot agar masyarakat
nelayan memanfaatan budidaya ikan.
Pengalihan ke budi daya ikan, tambahnya, sangat efektif
dilakukan karena salah satu alasanya mayoritas masyarakat Indramayu adalah
masyarakat pesisir. Selain itu, sudah adanya teknologi yang memudahkan para
pembudidaya sehingga diharapkan akan meningkatkan produktivitas.
“Di beberapa wilayah Indramayu sudah banyak masyarakat yang
beralih ke budidaya. Salah satunya di Kecamatan Balongan, dimana masyarakat
lebih memilih menjadi pembudidaya udang berjenis vaname,”ungkapnya
Sementara itu, Bupati Indramayu, Anna Sophana dalam sambutan
peresmian Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Dadap beberapa waktu lalu menyampaikan,
Kabupaten Indramayu yang memiliki panjang pantai di sekitar 147 KM, seharusnya
bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk usaha perikanan dan kelautan.
Namun demikian, ujarnya, kekayaan ini belum bisa
dimanfaatkan secara optimal karena adanya keterbatasan terutama dalam
penangkapan ikan yang masih didominasi nelayan kecil dengan armada di bawah 10
Gross Ton (GT).
Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
Indramayu, Junedi meminta pihak pemda terus melakukan terobosan baru bagi para
pembudi daya, baik dengan menata sumber daya manusia (SDM) maupun pemenuhan
teknologi pendukungnya.
“Sehingga hal itu bisa diterapkan di masyarakat, baik
diwilayah pesisir maupun perkotaan. Termasuk juga mensuport warga yang lebih
memilih menjadi nelayan untuk beralih ke budi daya ikan.Tujuanya untuk
mensejahterakan masyarakat, tinggal apa yang akan dijalankanya,”pungkasnya. Fajarnews.com
loading...
Post a Comment