Pemerintah Indramayu Tutup Mata Dengan Rusak Parah, Warga Tanam Pisang Jalan Sukra-Ujung Gebang

Indramayu – Warga Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu beramai-ramai menanami pohon pisang di jalan. Warga kesal jalan utama yang menghubungkan Sukra dengan Ujung Gebang dibiarkan rusak.

Aksi warga itu sebagai bentuk protes kepada pemerintah daerah dan mendesak untuk segera melakukan perbaikan. Karena kerusakan jalan sudah berlangsung lama.

Kholid Saefudin, tokoh masyarakat mengatakan, kerusakan jalan Sukra-Ujung Gebang kurang mendapatkan perhatian pemerintah. Padahal jalan tersebut cukup vital dan akses utama warga Sukra, Ujung Gebang dan Tegaltaman.

Menurutnya, aksi tanam pisang di jalan rusak itu sudah beberapa kali dilakukan. Karena kesal dengan kondisi jalan seperti kubangan kerbau.

“Kami kesal, pemerintah daerah tidak menuntaskan perbaikan hingga ke jalan pantura. Karena terus dibiarkan seperti ini, warga kembali melakukan aksi tanam pisang,” ujar Kholid, Jumat (10/2).

Roby, warga lainnya mengatakan, rusaknya jalan tersebut selain menghambat dan membahayakan aktivitas pengguna jalan. Karena di sepanjang jalan rusak itu terdapat banyak lubang.

Parahnya lagi, kata Roby, ketika turun hujan. Kondisi jalan berlubang itu berubah seperti kolam. Namun pemerintah cuek saja. (Radar Cirebon)

loading...