Puskesmas Tidak Menolak Pasien Luar, tapi…
Majalengka – Masyarakat
yang berobat ke Puskesmas Kadipaten, Kabupaten Majalengka, setiap hari terus
membeludak. Rata-rata kunjungan per hari mencapai 130 pasien.
Kepala Puskesmas Kadipaten, Ence SKM MMKes MSi menyatakan,
pendaftaran untuk seluruh pasien puskesmas gratis. Pasien di loket pendaftaran
dibagi dua yakni pasien umum dan pasien pemilik kartu BPJS.
“Untuk pasien BPJS seluruh biaya gratis termasuk tindakan
pengobatan. Tapi kalau untuk pasien umum hanya biaya pendaftaran gratis kecuali
bila ada tidakan pengobatan lanjutan ada biaya sesuai keputusan Perda,” kata
Ence.
Dia tidak menampik untuk pasien gigi jumlah pendaftarnya
dibatasi hingga 20-30 pasien. Karena memerlukan tindakan cukup lama dan
jumlahnya terus meningkat.
Puskesmas yang berada di Desa Liangjulang ini memiliki
tenaga medis dua orang dokter umum dan seorang dokter gigi, serta dibantu 11
perawat dan 7 bidan desa. Puskesmas Kadipaten memiliki 7 desa binaan yakni
Kadipaten, Liangjulang, Pagandon, Cipaku, Babakan Anyar, Karangsambung dan
Heuleut.
Dalam rangka lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat
dibangun dua unit puskesmas pembantu (Pustu). Yakni di Lapang Sedar Kadipaten
dan Dukuh Bitung Karangsambung.
Pihaknya tidak bisa menolak pasien yang datang berobat dari
luar wilayah desa binaan. Tapi saat berobat dan diketahui berdomisili di luar
desa binaan maka akan diarahkan ke puskesmas di wilayahnya.
Pihaknya terus melakukan pembenahan demi meningkatkan
pelayanan yang lebih nyaman bagi para pengunjung dan masyarakat. Saat ini
pihaknya terus berupaya untuk melakukan pembenahan ruangan pelayanan dan
penataan halaman puskesmas.
Dalam dua bulan terakhir ini pihaknya telah membangun ruang
unit gawat daurat (UGD) dan gudang umum dan penataan halaman puskesmas sehingga
lebih indah dan nyaman.
Pihaknya juga terus meningkatkan pelayanan terbaik kepada
masyarakat, dan mengkampanyekan perilaku hidup sehat serta berupaya terus
menurunkan tingkat angka kematian ibu dan bayi (AKI). “Kami meminta dukungan
dan peran masyarakat untuuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat demi
peningkatan IPM di Kabupaten Majalengka,” harapnya. (Radar Cirebon)
loading...
Post a Comment