Tenang Survei Indikator: Ahok-Djarot Unggul, Agus SBY-Sylvi Melorot
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mengklaim
berdasarkan surveinya, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat masih
unggul. Survei ini dilakukan 2-8 Februari 2017.
"Pasangan Ahok-Djarot masih di posisi teratas dengan
dukungan sekitar 39 persen, tidak banyak berubah dibanding sebulan lalu, 38,2
persen," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burahanudin
Muhtadi di kantornya, Jalan Cikini V, Jakarta Pusat, Jumat (10/2/2017).
Sementara di posisi kedua, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga
Uno dengan perolehan dukungan 35,4 persen. Kata Burhanudin, perolehan
Anies-Sandi mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan bulan lalu,
yaitu 23,8 persen.
Sedangkan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni,
saat ini berada di posisi terakhir dengan perolehan dukungan 19,4 persen.
Survei: Anak Muda Indonesia Paling Bahagia Sedunia
Survei SPIN: Elektabilitas Anies Teratas karena Pengaruh
Prabowo
Hasil Survei Ini Ahok-Djarot Tergeser ke Posisi Buncit
Survei: Isu SARA Jelang Pilkada DKI Tak Pengaruhi Pilihan
Warga
"Secara statistik, perolehan dukungan Agus-Sylvi tidak
berubah signifikan dibanding bulan lalu, yaitu 23,6 persen. Tapi trennya terus
melemah sejak November tahun lalu," kata Burhanudin.
Lebih lanjut, Burhanudin menjelaskan, metodelogi yang
digunakan dalam survei kali ini berbeda dengan metodelogi yang biasa digunakan
dalam survei politik sebelumnya, yaitu simple random sampling. Kali ini,
Indikator Politik Indonesia menggunakan metode staratified systematic random
sampling.
Kata dia, dalam survei ini ditetapkan sebanyak 1.000
responden. Namun, yang berhasil diwawancarai sebanyak 621 responden dengan
toleransi kesalahan atau margin of eror kurang lebih 4 persen. Sedangkan
tingkat kepercayaannya yaitu sebesar 95 persen.
"Sampel tersebar di 230 kelurahan dan 621 RT,"
kata Burhanudin. (Suara.com)
loading...
Post a Comment