Waspada Untuk Para Kontraktor, Sekarang Giliran Honorer Cipta Karya dan Disperindag Tertangkap Saber Pungli
CIREBON – Tim
Saber Pungli Polres Cirebon kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT).
Kini yang terjaring OTT giliran dua pegawai honorer Dinas Cipta Karya Kabupaten
Cirebon, Minggu (25/12).
Keduanya merupakan petugas pemungut retribusi kebersihan di
Pasar Palimanan. Keduanya adalah S (31) Warga Kecamatan Palimanan, Kabupaten
Cirebon, dan US Warga Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon.
Kapolres Cirebon AKBP Risto Samodra membenarkan adanya kedua
pegawai honorer Dinas Cipta Karya yang terjaring OTT Saber Pungli. Selain
mengamankan kedua pelaku, tim juga menyita barang bukti.
Risto menyebutkan, barang bukti yang ditangkap dari S adalah
uang tunai Rp 412.000 dan 1 bundel karcis retribusi kebersihan. Sementara dari
tangan US, barang bukti berupa uang tunai Rp 97.500 dan 1 bundel karcis
retribusi kebersihan.
Kedua pelaku merupakan satu tim yang telah memungut
retribusi kebersihan dengan menggunakan karcis ilegal. Karena karcis tidak
ada porporasi dan tahun 2015.
Tim Saber Pungli juga berhasil menciduk dua pegawai honorer
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cirebon berinisial PR dan TS.
Keduanya diduga menarik retribusi tanpa karcis.
Hasil pemeriksaan sementara, petugas pungut di Pasar
Palimanan terbagi enam tim. Masing-masing tim digawangi dua petugas.
Setiap tim pemungut retribusi itu ditarget menyetor uang
retribusi pada bendahara atau kepala pasar sebesar Rp 350 ribu per hari.
Dengan begitu setiap harinya, bendahara atau kepala pasar
mendapat uang retribusi sebesar Rp 2,1 juta per hari dari enam tim. Diduga,
uang tersebut tidak disetor ke kas daerah seluruhnya.
“Karena seharusnya, untuk mendapatkan Rp 350 ribu, dengan
tarif retribusi Rp 1.000 maka setiap tim harus mengeluarkan 350 lembar karcis.
Namun yang dipakai hanya 49 lembar atau setara dengan Rp 49ribu,” jelas Risto.
Petugas pun menyita uang tunai sebesar Rp 153 ribu dari
tangan PR dan Rp 167 ribu dari tangan TS.
“Hal tersebut patut diduga ada kerja sama dengan orang
dinas. Karena hasil pungutan disetorkan ke bendahara penerimaan di dinas.
Namun, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut lagi,” kata Risto. (Radar
Cirebon)
loading...
Post a Comment